Rasanya udah lama banget sejak saya terakhir nge-blog. Maaf ya, blog ini jadi nggak terurus. Abis ada banyak kejadian dan kesibukan di saat rentang waktu terakhir kali saya posting sampai sekarang ini.
Diawali dari sibuknya kegiatan perkuliahan. Terus ikutan PSM (Paduan Suara Mahasiswa UPI), Suprevisi (itu semacam tim advokasinya BEM REMA UPI gitu), sampai motivator di Komunitas Bisa. Komunitas Bisa tuh singkatan dari Bangkitkan Inspirasi Anak Bangsa. Terinspirasi dari Kelas Inspirasi. Para profesional muda turun ke sekolah-sekolah terpencil buat memotivasi murid-murid di sana. Biasanya kami cuti satu hari dari kesibukan dan pekerjaan buat memotivasi mereka. But, believe it or not, seringnya justru kami yang termotivasi dan terinspirasi sama semangat belajar mereka di tengah segala keterbatasan. Dan...tararaaaa...di sana, saya motivator paling muda! Mereka rata-rata umurnya 20 tahun ke atas. Saya baru 18 tahun. No problem...saya tetap happy kok.
Dilanjutkan lagi dengan kesibukan bikin novel yang keenam. Judulnya The Angel's Melody. Melodi Sang Malaikat. Inspirasinya dari PSM UPI. UKM yang inspiratif banget buat saya. Bukan cuma ilmu dan keluarga baru, tapi inspirasi dari sesosok pelatih vokalnya yang luar biasa. Ya, bagi saya dia luar biasa dan mengagumkan. Banyak inspirasi dan pelajaran berharga yang bisa diambil darinya. Kata-katanya yang paling saya ingat adalah: sifat tertinggi setelah cinta adalah ikhlas. Wow...dalem banget kan, readers? Yang setuju angkat tangan!
Mau tahu lebih banyak tentang dia? Silakan beli dan baca buku saya yang akan rilis tanggal 27 Mei nanti. Insya Allah, semoga lancar. Doain ya semua....
Dan akhirnya...saya mau menyampaikan kabar kurang baik dari rangkaian peristiwa yang saya alami. Saya akhirnya putus. Dia yang pernah saya ceritakan, kini berstatus mantan. Alasannya simple sih: dunia kami berbeda. Berasa kayak lagunya Isyana Sarasvati ya?
Saya nggak mau banyak cerita soal ini. Yang jelas saya kapok cari pacar yang dunianya beda dengan saya. Kini ada sesosok malaikat yang tela mencuri hati dan menyelimuti hati saya dengan kekaguman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar